1. GOAR NI MINGGU: XX Dung TRINITATIS
2. PANITIA DANA. Marsogot Tgl. 18 Oktober 2010 Pkl. 18.00.WIB, Rapat khusus Panitia Dana dohot Panitia inti (BPH) Pesta Gotilon.
3. PANITIA NATAL; Di ari Minggu Tgl. 24 Oktober 2001 dung sidung acara minggu arian patupaon pembentukan Panitia Natal Ama, Ina.
4. PARTANGIANGAN. Annon Pkl. 15.00. WIB. Marpungu do di gareja on patupa partangiangan Punguan Sianipar Kodya Medan.
5. CENDRAMATA. Domu tu Program huria mangalehon Cendramata tu ruas ni huria na marumur 70 taon tu ginjang, begeonta do annon panorangion sian uluan ni huria.
6. PARGURU MALUA. Torop ni parguru malua naung mendaftar, 25 halak. Ala ni i, tasuru ma angka ianakkonta asa ro annon mendaftar tu gareja on (Surat Baptis boleh menyusul, tetapi bagi yang lengkap data-data baptis silahkan membawa Foto Copy) Pendaftaran dipatupa annon, Pkl. 14.00. – 17.00. WIB. Di lantai II Ged. Sekolah minggu. (Tgl. 31 Oktober 2010 Pertemuan parguru rap dohot Orang tua)
7. RETREAT. Sadarion dipatupa do Retreat Naposobulung HKBP Pardomuan maringanan di Cinta Alam Sibolangit, na niuluhon ni Amanta St. Drs. A.Pakpahan, MSi.
8. TINGTING MARBAGAS. Tingting II. Naeng manjalo pasupasu parbagason ma:
Ridu Almen Purba Siboro. Anak ni Amanta, J.Purba Siboro (+)/ S.br.Silalahi. Alamat, Simanjoloi - Sidamanik, rus ni GKPS Simanjoloi, Sidamanik.
Oroan: Rama Mediayanti Br.Sitorus. Boru ni Amanta, S.Sitorus / R.Br.Siahaan. Alamat, Jl.Pelajar Gg. Kurnia Ujung. Ruas ni HKBP Pardomuan. Pamasumasuon, Tgl. 18/10/2010 di GKPS Simanjoloi – Sidamanik
9. RUAS NA TAMBA. Martamba do ruas ni hurianta ima Keluarga, Dennis Welbond Eisen Siagian / Resty Ruth Nababan, dohot sada anakkonnasida dakdanak baoa. Nasida ro pinda sian HKBP Simorangkir – Tarutung. Nuaeng tinggal di Jl. Pelajar Gg. Kurnia, Wyk II. (nasida masuk minggu pagi).
10. NA MONDING. Marujung ngolu do sada ama ruas ni hurianta, ima: Jawatir Sianturi, monding Tgl. 13 Oktober 2010. Tutup umur, 53 taon. Hinabaluhon ni Inanata Br. Siregar. Dakdanak na tininggalhonna, boru, 1 baoa. Alamat, Jl. Enggang Raya Perumnas Mandala. Jala annon dung sidung acara Minggu arian, laos patupaon do pangapulion di bagasnasida laos pasahat Sosial Huria.
11. TANGIANG PANGONDIANON: Minggu sadari on, sian Wyk V.
12. Laporan Keuangan Bulan September 2010, LIhat Hal. 6
13. INGANAN PARTANGIANGAN WYK Kamis, 21 Oktober 2010:
Sabtu, 16 Oktober 2010
Sabtu, 02 Oktober 2010
Menu Pilihan untuk Anak Sekolah Minggu.
Jam-jam makan bagi setiap orang boleh saja berbeda, juga menu, apalagi pilihan tempat. Sebagian orang ada jam makannya hanya 2 x dalam 12 jam. Sebagian lagi harus 3 - 4 x dalam 12 jam. Bagi yang lain tidak memikirkan jamnya, tetapi jika lapar, makan terussssss.
Lain juga dengan pemilihan tempat. Bagi yang lain senang makan sambil menonton tv, sambil berjalan-jalan, sambil mendengar musik dll. Bahkan memilih tempat makan di tempat terbuka.
Suasana makan kita juga menentukan akan manfaat dari apa yang kita makan.
Bagaimana pula dengan memberi makan anak sekolah minggu ???
Berkebaktian bersama-sama dengan anak-anak ada juga rasa kebenggaan tertentu, namun ada juga yang membuat kita harus ekstra ssssttt..jangan ribut nak.., ini kan kebaktian...
Dalam suatu kebaktian pada sebuah gereja, begitu banyak anak-anak yang juga duduk manis bersama dengan orang tuanya. Sementara tidak jauh dari gedung gereja, sekelompok anak sedang bernyanyi riang bersama dengan guru sekolah minggu mereka. Apa yang sedang dilakukan anak-anak ini disini?
Anak Sekolah Minggu Bekebaktian, ditemani Orangtuanya....
Foto: Arsit.
Ibadah yang seharusnya diikuti dengan penuh hikmat, namun boleh aja mengganggu konsentrasi. Mengapa mereka tidak berada bersama teman-temannya yang lain mengikuti ibadah sekolah minggu? Apakah memang mereka diberi pilihan untuk mengikuti ibadah sekolah minggu atau tidak? Terlepas dari pilihan, seorang anak yang orang tuanya Kristen seharusnya tidak memberikan pilihan itu kepada mereka. Anak HARUS dibawa kepada Tuhan sejak mereka dini. Ya, mereka memang berada di gereja bersama dengan orang tuanya, akan tetapi apakah makanan yang diberikan sang pengkotbah kepada mereka dapat mereka cerna dengan baik dan dapat membantu mereka dalam pertumbuhan rohaninya?
Yesus mengenalkan akan kasih Tuhan kepada anak-anak dengan
menggendong, memeluk, dan meletakkan tangan di atas kepala mereka. Dengan cara seperti itulah anak harus dibawa kepada Tuhan, bukannya dibatasi jarak antara mimbar dan tempat duduk mereka di dalam gereja. Dalam sekolah minggu, sang guru yang benar-benar memiliki hati yang penuh kasih akan melakukan hal yang sama dengan Yesus. Sembari menceritakan kisah-kisah iman dalam Alkitab, sang guru akan membelai mereka, menyentuh tanpa membeda-bedakan, menggendong mereka yang membutuhkan pertolongan, dan meletakkan tangan di atas kepala anak-anak itu.
Lalu bagaimana dengan anak-anak yang hanya selalu ada dalam gereja tiap minggunya? Duduk bersama orang tuanya dan akhirnya gelisah saat firman Tuhan disampaikan. Ketika mereka menarik perhatian orang tuanya karena merasa tidak nyaman, mereka dicap sebagai anak nakal? Bawalah anak-anak mengikuti ibadah sekolah minggu, karena disitulah gereja dapat membawa mereka mengenal Kristus, tanpa aturan mengikat yang ditetapkan oleh orang dewasa. Seperti murid-murid yang melarang anak-anak kecil itu mendekat dan mengganggu Yesus yang sedang berbicara.
Sudah waktunya gereja kita mempersiapkan Gedung Sekolah Minggu bersama dengan orangtuanya, atau mempersiapkan jam kebaktian yang bersamaan untuk Anak sekolah Minggu dan orang dewasa. Sehingga jika kebaktian Anak sekolah minggu selesai, demikian juga ibadah dewasa sudah berakhir, sehingga orangtua dan anaknya boleh bersama-sama pulang ke rumah....
___________________________________
Mari mendukung Pelayanan Anak Sekolah Minggu HKBP Pardomuan!
Lain juga dengan pemilihan tempat. Bagi yang lain senang makan sambil menonton tv, sambil berjalan-jalan, sambil mendengar musik dll. Bahkan memilih tempat makan di tempat terbuka.
Suasana makan kita juga menentukan akan manfaat dari apa yang kita makan.
Bagaimana pula dengan memberi makan anak sekolah minggu ???
Berkebaktian bersama-sama dengan anak-anak ada juga rasa kebenggaan tertentu, namun ada juga yang membuat kita harus ekstra ssssttt..jangan ribut nak.., ini kan kebaktian...
Dalam suatu kebaktian pada sebuah gereja, begitu banyak anak-anak yang juga duduk manis bersama dengan orang tuanya. Sementara tidak jauh dari gedung gereja, sekelompok anak sedang bernyanyi riang bersama dengan guru sekolah minggu mereka. Apa yang sedang dilakukan anak-anak ini disini?
Anak Sekolah Minggu Bekebaktian, ditemani Orangtuanya....
Foto: Arsit.
Ibadah yang seharusnya diikuti dengan penuh hikmat, namun boleh aja mengganggu konsentrasi. Mengapa mereka tidak berada bersama teman-temannya yang lain mengikuti ibadah sekolah minggu? Apakah memang mereka diberi pilihan untuk mengikuti ibadah sekolah minggu atau tidak? Terlepas dari pilihan, seorang anak yang orang tuanya Kristen seharusnya tidak memberikan pilihan itu kepada mereka. Anak HARUS dibawa kepada Tuhan sejak mereka dini. Ya, mereka memang berada di gereja bersama dengan orang tuanya, akan tetapi apakah makanan yang diberikan sang pengkotbah kepada mereka dapat mereka cerna dengan baik dan dapat membantu mereka dalam pertumbuhan rohaninya?
Yesus mengenalkan akan kasih Tuhan kepada anak-anak dengan
menggendong, memeluk, dan meletakkan tangan di atas kepala mereka. Dengan cara seperti itulah anak harus dibawa kepada Tuhan, bukannya dibatasi jarak antara mimbar dan tempat duduk mereka di dalam gereja. Dalam sekolah minggu, sang guru yang benar-benar memiliki hati yang penuh kasih akan melakukan hal yang sama dengan Yesus. Sembari menceritakan kisah-kisah iman dalam Alkitab, sang guru akan membelai mereka, menyentuh tanpa membeda-bedakan, menggendong mereka yang membutuhkan pertolongan, dan meletakkan tangan di atas kepala anak-anak itu.
Lalu bagaimana dengan anak-anak yang hanya selalu ada dalam gereja tiap minggunya? Duduk bersama orang tuanya dan akhirnya gelisah saat firman Tuhan disampaikan. Ketika mereka menarik perhatian orang tuanya karena merasa tidak nyaman, mereka dicap sebagai anak nakal? Bawalah anak-anak mengikuti ibadah sekolah minggu, karena disitulah gereja dapat membawa mereka mengenal Kristus, tanpa aturan mengikat yang ditetapkan oleh orang dewasa. Seperti murid-murid yang melarang anak-anak kecil itu mendekat dan mengganggu Yesus yang sedang berbicara.
Sudah waktunya gereja kita mempersiapkan Gedung Sekolah Minggu bersama dengan orangtuanya, atau mempersiapkan jam kebaktian yang bersamaan untuk Anak sekolah Minggu dan orang dewasa. Sehingga jika kebaktian Anak sekolah minggu selesai, demikian juga ibadah dewasa sudah berakhir, sehingga orangtua dan anaknya boleh bersama-sama pulang ke rumah....
___________________________________
Mari mendukung Pelayanan Anak Sekolah Minggu HKBP Pardomuan!
Masa depan bukan suatu tempat yang dituju, melainkan di bangun.
Sering sekali kita mendengar kata “Kreatif”, sejak kita masih duduk disekolah dasar kita sudah dimotivasi untuk menjadi anak yang kreatif. Hal itu didukung dan diawali dengan berbagai kegiatan-kegiatan kecil hingga kegiatan yang sedikit harus mengeluarkan energy dan pikiran. Namun dihiasi dengan seni. Kita secara teratur disekolah mengadakan senam pagi yang beranekan ragam gerakan. Hal ini dilakukan setiap hari sebelum masuk kedalam kelas dan mengikuti pelajaran. Sebagian dari kita tidak tahu apa arti dan kegunaannya secara khusus bagi kita semua.
Hal tersebut di Atas adalah sebuah contoh kecil yang berhubungan dengan “Gerak dan Kreatif”, namun ada pula cerita yang saya dapatkan mengenai “GERAK” yang dalam bahasa Indonesia yang bila diberi awalan Ber.. artinya adalah sebuah aktivitas. Mungkin sebahagian orang pernah mendengar nama danau Laut Mati. Dan ada juga danau yang bernama Danau Galilea yang sama sama mendapat aliran danau dari Sungai Jordan. Namun perbedaannya sangat jauh antara kedua danau tersebut.
Di danau Galilea dikelilingi oleh penduduk yang tinggal di tepian danau tersebut, dan di dalam air danau tersebut hidup berbagai macam mahkluk hidup yang mendukung kebutuhan lauk pauk penduduk sekitarnya. Begitu juga tumbuh tumbuhan disekitar danau tersebut tumbuh subur dan tanah disekitar danau terebut terhampar pertanian yang sangat baik dan subur.
Sedangkan disekitar danau Laut Mati tidak terdapat banyak penduduk yang bermukim, didalam danau tidak ada tumbuh tumbuhan yang hidup dan bertumbuh disana, dan tidak banyak jenis ikan yang hidup yang dapat dimanfaatkan oleh penduduk sekitarnya.
Apa yang menyebabkan kedua danau tersebut menjadi sangat berbeda. Secara biologi jelas danau Laut Mati kandungan garamnya mencapai 22% - 26% sehingga jikalau kita berenang di danau laut mati, tidak perlu susah untuk mengapung. Karena air danau secara langsung sudah menekan kita ke atas sehingga kita terapung di danau tersebut.
Namun ada satu hal kecil yang membuat kedua danau tersebut berbeda, apakah itu…?
Jawabannya adalah:
Danau Galilea ternyata dialiri oleh sungai Jordan dan terkumpul di Danau tersebut namun tidak diam disitu saja Danau tersebut masih meneruskan airnya kea arah danau Laut Mati.
Danau Laut Mati yang menerima aliran air dari sungai Jordan melalui Danau Galilea tidak mengalir lagi. Dalam arti tidak bergerak.
Apa hubungannya dengan kehidupan kita:
- Sebaiknya kita bergerak seperti aliran sungai yordan yang masuk ke Danau Galilea dan tidak mandek seperti air yang ada di Danau Laut Mati.
- Buatlah hal hal baru yang membuat hidup kita bergairah walaupun hal baru tersebut terlihat konyol dan bodoh.
- Buatlah yang baru dan bukan terkesan hanya meniru-niru, tetapi dengan karya dan temuan yang terbaru.
- Masa depan kita adalah masa sekarang yang dimajukan, artinya; apa yang kita perbuat saat ini akan berakibat besok. Jadi masa depan itu bukan sekedar hanya untuk dituju, NAMUN DIBANGUN. Mari membangun masa depan dengan berbagai kreatifitas. Manfaatkan potensi dan fasilitas pendukung saat ini.
- Konotasi yang lain adalah sebaiknya apa yang kita terima janganlah disimpan sendiri, karena hal tersebut tidak membuat kita semakin berkembang.
Sama halnya kita … kitapun bisa menjadi mati jika kita tidak bergerak sama sekali dalam waktu yang cukup lama…. (Seseorang yang koma di rumah sakit terlalu lama, lama-kelamaan orang tersebut harus menjalani terapi jalan seperti anak bayi kembali….bahkan orang sehat sekalipun jika berbaring saja ditempat tidur akan cepat mati walaupun tidak mengalami satu penyakit… namun karena tidak pernah bergerak maka semua penyakit akan datang dan menyebabkan kematian). Mari berkarya sebelum purna karya.
Hal tersebut di Atas adalah sebuah contoh kecil yang berhubungan dengan “Gerak dan Kreatif”, namun ada pula cerita yang saya dapatkan mengenai “GERAK” yang dalam bahasa Indonesia yang bila diberi awalan Ber.. artinya adalah sebuah aktivitas. Mungkin sebahagian orang pernah mendengar nama danau Laut Mati. Dan ada juga danau yang bernama Danau Galilea yang sama sama mendapat aliran danau dari Sungai Jordan. Namun perbedaannya sangat jauh antara kedua danau tersebut.
Di danau Galilea dikelilingi oleh penduduk yang tinggal di tepian danau tersebut, dan di dalam air danau tersebut hidup berbagai macam mahkluk hidup yang mendukung kebutuhan lauk pauk penduduk sekitarnya. Begitu juga tumbuh tumbuhan disekitar danau tersebut tumbuh subur dan tanah disekitar danau terebut terhampar pertanian yang sangat baik dan subur.
Sedangkan disekitar danau Laut Mati tidak terdapat banyak penduduk yang bermukim, didalam danau tidak ada tumbuh tumbuhan yang hidup dan bertumbuh disana, dan tidak banyak jenis ikan yang hidup yang dapat dimanfaatkan oleh penduduk sekitarnya.
Apa yang menyebabkan kedua danau tersebut menjadi sangat berbeda. Secara biologi jelas danau Laut Mati kandungan garamnya mencapai 22% - 26% sehingga jikalau kita berenang di danau laut mati, tidak perlu susah untuk mengapung. Karena air danau secara langsung sudah menekan kita ke atas sehingga kita terapung di danau tersebut.
Namun ada satu hal kecil yang membuat kedua danau tersebut berbeda, apakah itu…?
Jawabannya adalah:
Danau Galilea ternyata dialiri oleh sungai Jordan dan terkumpul di Danau tersebut namun tidak diam disitu saja Danau tersebut masih meneruskan airnya kea arah danau Laut Mati.
Danau Laut Mati yang menerima aliran air dari sungai Jordan melalui Danau Galilea tidak mengalir lagi. Dalam arti tidak bergerak.
Apa hubungannya dengan kehidupan kita:
- Sebaiknya kita bergerak seperti aliran sungai yordan yang masuk ke Danau Galilea dan tidak mandek seperti air yang ada di Danau Laut Mati.
- Buatlah hal hal baru yang membuat hidup kita bergairah walaupun hal baru tersebut terlihat konyol dan bodoh.
- Buatlah yang baru dan bukan terkesan hanya meniru-niru, tetapi dengan karya dan temuan yang terbaru.
- Masa depan kita adalah masa sekarang yang dimajukan, artinya; apa yang kita perbuat saat ini akan berakibat besok. Jadi masa depan itu bukan sekedar hanya untuk dituju, NAMUN DIBANGUN. Mari membangun masa depan dengan berbagai kreatifitas. Manfaatkan potensi dan fasilitas pendukung saat ini.
- Konotasi yang lain adalah sebaiknya apa yang kita terima janganlah disimpan sendiri, karena hal tersebut tidak membuat kita semakin berkembang.
Sama halnya kita … kitapun bisa menjadi mati jika kita tidak bergerak sama sekali dalam waktu yang cukup lama…. (Seseorang yang koma di rumah sakit terlalu lama, lama-kelamaan orang tersebut harus menjalani terapi jalan seperti anak bayi kembali….bahkan orang sehat sekalipun jika berbaring saja ditempat tidur akan cepat mati walaupun tidak mengalami satu penyakit… namun karena tidak pernah bergerak maka semua penyakit akan datang dan menyebabkan kematian). Mari berkarya sebelum purna karya.
Jumat, 01 Oktober 2010
HKBP PARDOMUAN
Gereja HKBP Pardomuan berdiri di atas tanah seluas + 850 m. yang terletak di Jl. Bahagia No. 38 Medan.
Suasana Kebaktian Anak Sekolah Minggu Tgl. 03 Oktober 2010
Foto: Arsit.
Bangunan Gereja ini berdiri berhadapan dengan Ruko (Rumah Pertokoan) Komplek The Fortune, yang sebagian Ruko tersebut adalah milik anggota jemaat HKBP Pardomuan dan saat ini sudah ditempati dengan berbagai usaha.
Selain berhadapan dengan pertokoan, Gereja ini juga berada di antara komplek SMPN 6 dan Mesjid yang hanya berjarak + 50 m.
Gereja ini juga tidak jauh dari Stadion Olah Raga Teladan, yakni Stadion Olah Raga yang terbesar di Sumatera Utara.
Gereja HKBP Pardomuan. Foto: Arsit.
Gereja ini berdiri sejak 10 Juli 1966, dengan jemaat awal 53 KK. Sebelum ditempat sekarang ini, Gereja ini sempat berpindah-pindah menunggu mendapat lokasi yang tepat dan lebih luas.
Formulir isian data-data warga jemaat telah dibagikan kepada seluruh warga jemaat untuk diserahkan kepada gereja. PAda Blog ini Saudar-saudara dapat melihat data warga jemaat dan informasi lainnya.
Ikuti terus perkembangan dan pelayanan Gereja HKBP Pardomuan....!
Suasana Kebaktian Anak Sekolah Minggu Tgl. 03 Oktober 2010
Foto: Arsit.
Bangunan Gereja ini berdiri berhadapan dengan Ruko (Rumah Pertokoan) Komplek The Fortune, yang sebagian Ruko tersebut adalah milik anggota jemaat HKBP Pardomuan dan saat ini sudah ditempati dengan berbagai usaha.
Selain berhadapan dengan pertokoan, Gereja ini juga berada di antara komplek SMPN 6 dan Mesjid yang hanya berjarak + 50 m.
Gereja ini juga tidak jauh dari Stadion Olah Raga Teladan, yakni Stadion Olah Raga yang terbesar di Sumatera Utara.
Gereja HKBP Pardomuan. Foto: Arsit.
Gereja ini berdiri sejak 10 Juli 1966, dengan jemaat awal 53 KK. Sebelum ditempat sekarang ini, Gereja ini sempat berpindah-pindah menunggu mendapat lokasi yang tepat dan lebih luas.
Setelah diadakan pendataan ulang keanggotaan jemaat, jumlah anggota jemaat pada Desember 2009, adalah 573 KK. Hingga saat ini pendataan masih tetap dilanjutkan guna mendapatkan data yang akurat.
Formulir isian data-data warga jemaat telah dibagikan kepada seluruh warga jemaat untuk diserahkan kepada gereja. PAda Blog ini Saudar-saudara dapat melihat data warga jemaat dan informasi lainnya.
Ikuti terus perkembangan dan pelayanan Gereja HKBP Pardomuan....!
Langganan:
Postingan (Atom)